Pengikut

Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

cara menanggulangi dampak positif dan negatif internet

  Berdasarkan survei terhadap korban online dilakukan oleh Pusat Nasional untuk Anak Hilang dan Tereksploitasi, hanya sebagian kecil anak-anak mencari pornografi di tujuan, dan sebagian besar jawaban yang benar dengan cepat meninggalkan situs tersebut, meskipun beberapa laporan insiden tersebut kepada orang tua (Wolak et al., 2006). Paparan terhadap konten seksual eksplisit online dapat terjadi dengan sangat mudah melalui pencarian Google salah arah menggunakan kata tidak bersalah seperti “mainan,” kata salah eja atau URL, website menyesatkan atau email, atau link atau foto dikirim oleh rekan atau melalui spam ( Wolak et al, 2007).
 Ketika mengevaluasi apa artinya bahwa anak Anda melihat materi seksual yang eksplisit, sebelum bereaksi atau mengambil kesimpulan, langkah pertama adalah untuk menilai situasi untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi dan apakah ada masalah. Apakah ini suatu masalah yang sedang berlangsung? Berapa kali ini terjadi? Apakah ini tampaknya menjadi kebiasaan? Apakah ada perubahan lain dalam perilaku, suasana hati atau tidur ? Apakah anak Anda mengisolasi dirinya sendiri?
Cari tahu bagaimana anak Anda telah menemukan situs-situs tersebut. Apakah ada orang lain di rumah sering situs atau menderita kecanduan seksual tersembunyi? Ketika orang lain di rumah dengan akses ke komputer-memiliki kecanduan seks tersembunyi, anak-anak yang terkena bahan tersebut dengan atau tanpa sepengetahuan orang tua, memberikan anak lebih banyak kesempatan dan godaan untuk menjelajahi website seperti diri mereka sendiri.
  Apakah situs anak akan dan apa yang dia lihat? Sebagai contoh, arti dan pengaruh mendongak kata “seks” pada “ehow.com” (sebuah situs web yang merupakan ensiklopedia “” macam tentang cara untuk melakukan sesuatu) berbeda dari menonton video porno online. Anak-anak dapat mencari, atau melihat, situs di luar pertama rasa ingin tahu setelah stumbled atas mereka – atau untuk mengetahui tentang seks. Ketika motivasi keingintahuan, diagnosis hanya bisa “remaja” atau “menjelang remaja”, dampak yang jinak, dan prognosis yang baik.
Namun, melihat pornografi, terutama dengan cara yang berkelanjutan, dapat memiliki efek berpotensi merugikan pada anak-anak, dan mungkin didorong atau diabadikan oleh kesepian, isolasi dan paksaan.

Dengan tidak adanya konteks apapun, dan tanpa harus belajar tentang atau dikenal seksualitas sehat, anak mungkin mengalami gambaran tentang seks sebagai membingungkan dan mengambil gambar yang mereka lihat menjadi model mewakili perilaku orang dewasa. Mereka demikian diperkenalkan kepada seks sebelum mereka siap melalui gambar mereka tidak mengerti, yang sering melibatkan kelainan seks, dan seks terlepas dari hubungan atau makna, tanggung jawab, dan keintiman.
Anak-anak paling berisiko ketika mereka berulang kali terpapar gambar yang overstimulating dan berpotensi adiktif. Jika dilihat kompulsif dan disertai dengan pelepasan seksual melalui masturbasi, pornografi Internet dapat memiliki efek desensitizing, membutuhkan intensitas yang lebih besar dan frekuensi serta menyebabkan seksualitas menyimpang tampak seperti norma.
fungsi kecanduan situs porno di cara yang mirip dengan apapun kecanduan lainnya, yang mengarah ke siklus keasyikan, paksaan, bertindak keluar, isolasi, penyerapan diri, malu dan depresi serta pandangan yang menyimpang dari hubungan yang nyata dan keintiman. Namun, tidak semua orang terkena pornografi menjadi kecanduan.
Remaja yang paling rentan terhadap kecanduan adalah mereka yang tidak bisa mengandalkan orang tua untuk menyediakan sumber yang konsisten dari kontak dan kenyamanan untuk membantu mereka mengatur keadaan emosional mereka. keluarga tersebut meliputi, tapi tidak terbatas pada, yang mana orang tua dapat menderita kecanduan – termasuk alkohol – atau gagal untuk secara emosional tersedia untuk alasan lain. Anak-anak dari keluarga yang rentan – mereka sering tidak rendah diri dan merasa sendirian. Mereka belajar untuk tidak mempercayai atau bergantung pada orang lain dan mencari cara untuk menghibur dan merangsang diri mereka sendiri yang tidak melibatkan orang-orang yang terpercaya dan tersedia untuk mereka dan berada dalam kendali mereka.
Remaja lain yang terkena bahaya online adalah ajakan seksual yang tidak diinginkan. Remaja yang paling rentan dari setiap kelompok umur sedemikian seksual yang tidak diinginkan (Wolak et al., 2006). Satu dalam 7 remaja dilaporkan telah mengalami provokasi yang tidak diinginkan – yang sebagian besar terlibat undangan untuk bertemu offline, meminta remaja untuk berbicara tentang seks atau menjawab pertanyaan seksual, atau meminta remaja untuk foto seksual eksplisit (Wolak et al., 2006).
Sebuah bahaya terkait untuk remaja online melibatkan “sexting” – mengirimkan foto eksplisit secara seksual biasanya melalui telepon seluler atau kadang-kadang melalui Internet. Sexting ini paling sering terlibat dalam oleh remaja dengan teman-temannya dan biasanya melibatkan tekanan teman sebaya. Sexting sering menciptakan harapan “hooking up” (seks) pada bagian penerima, dan meningkatkan tekanan untuk melakukan seks, dan kemungkinan hal itu terjadi, selama pertemuan berikutnya.
Sexting berisiko dengan cara ini dan, juga, karena sering menyebabkan bencana reputasi tak terduga yang mungkin tidak dapat diperbaiki. Hal ini sering dimulai dengan foto yang dikirimkan ke pacar atau pacar potensial, yang kemudian – tanpa sepengetahuan pengirim – yang lulus sekitar dan diteruskan ke teman-teman penerima dan “kontak,” seperti surat berantai penyebaran lepas kendali. Selain itu, foto-foto ini bisa muncul lagi di kemudian hari dan digunakan untuk pemerasan atau untuk melampiaskan malapetaka di karir seseorang.
Cara untuk melindungi remaja dari bahaya situs pornografi adalah menyadari apa yang terjadi dengan mereka, dan dalam keluarga Anda, dan membuatnya aman bagi mereka untuk berbicara dengan Anda. Mengetahui bahwa anak Anda telah dilihat pornografi internet bukan alasan untuk panik . Sebagian besar anak dan remaja tidak menderita kecanduan seks. Dan ketika mereka melakukannya, masalah ini biasanya masalah-masalah rahasia atau disembunyikan sekunder lainnya dalam keluarga yang mempengaruhi mereka, yang harus menjadi fokus pengobatan bersama dengan gejala remaja itu.
Untuk menjaga remaja dari bahaya situs pornografi, kuncinya adalah menjadi sekutu mereka dan membantu mereka bekerja sama dengan Anda dalam ingin aman. Jika Anda tidak berada pada sisi yang sama, anak remaja Anda akan menemukan cara untuk mengakali atau bekerja di sekitar bahkan teknologi yang terbaik dan dipikirkan baik-aturan. Ingat – hubungan yang Anda miliki dengan anak Anda dan persepsi tentang Anda sebagai dapat dipercaya dan masuk akal adalah faktor yang paling protektif terhadap semua bahaya yang dihadapi oleh remaja saat ini.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Dampak Negatif dan Positif dari Internet

Internet, siapa yang tak kenal dengan teknologi ini? Zaman sekarang, internet sudah bukan hal yang asing lagi. Mulai dari anak kecil sampai orang dewasa, hampir semuanya sudah pernah bersentuhan dengan internet.
Internet adalah suatu teknologi dimana kita bisa mengambil atau memperoleh berbagai informasi dari berbagai sumber. Saat ini, sekolah-sekolah sudah mulai menerapkan penggunaan internet bagi para siswanya, baik dari tingkat SD maupun sampai tingkat universitas.
Sepintas memang terlihat sangat baik dan menguntungkan, tapi adakah pengaruh internet terhadap prestasi belajar para siswa? Atau internet hanya sekedar hiburan semata? Setiap hal, pasti memiliki sisi positif dan sisi negatif. Sekarang mari kita telusuri apa saja pengaruh internet terhadap prestasi belajar siswa sekolah.
Dampak Positif Internet
Internet, sebagai teknologi ciptaan manusia, pasti memiliki pengaruh positif terhadap prestasi siswa di sekolah, berikut ini adalah beberapa contohnya.
  • Internet memberikan segala informasi pendidikan yang sangat banyak dan luas, hal ini tentu sangat berguna bagi para siswa dalam menunjang proses belajar mereka.
  • Internet membuat proses belajar menjadi lebih cepat, hal ini dikarenakan internet sangat mudah digunakan dan didukung oleh banyaknya search engine (mesin pencari) seperti Google untuk mencari informasi. Siswa tinggal membuka mesin pencari, memasukkan kata kunci yang diinginkan, lalu munculah segala informasi yang dibutuhkan.
  • Dengan banyaknya informasi yang tersedia di internet dan kemudahan untuk mendapatkannya, siswa cenderung untuk terus belajar dan mencari segala macam info di dunia maya ini. Hal tersebut adalah salah satu pengaruh internet terhadap prestasi belajar siswa dari segi positif.
  • Tak seperti buku, internet menyuguhkan informasi dengan cara yang lebih menarik. Misalnya, bila ada gambar pada suatu artikel, gambar tersebut kadang bergerak (animasi), hal ini tentu lebih menarik dan membuat otak siswa tidak jenuh.
  • Tak hanya soal pendidikan, internet juga menyuguhkan jejaring sosial yang berguna untuk melatih siswa agar lebih baik dalam bersosialisasi, baik dengan orang-orang yang sudah dikenal maupun dengan orang asing.
Dampak Negatif Internet
Internet diciptakan untuk memudahkan kehidupan manusia, tapi bagaimanapun juga, internet memiliki sisi negatif yang tak bisa dihindari oleh siapapun, khususnya para siswa sekolah. Siswa sekolah adalah anak berusia muda, usia seperti ini umumnya labil dan cenderung ingin tahu. Berikut beberapa contoh pengaruh internet terhadap prestasi belajar siswa dari segi negatif.
  • Awalnya, siswa mungkin akan mencari artikel tentang pendidikan, dengan tingginya rasa ingin tahu dan kemudahan yang disuguhkan internet, bukan tidak mungkin bila siswa malah mencari info yang tidak baik untuk dikonsumsi. Situs porno misalnya, situs-situs seperti ini beredar di internet dan sangat mudah didapatkan.
  • Banyaknya situs hiburan seperti situs musik atau film, akan membuat siswa terlena dan lupa waktu. Situs-situs seperti ini boleh dikonsumsi sebagai hiburan untuk membuat otak tidak jenuh, tapi kalau sampai lupa waku belajar tentu prestasi siswa juga akan menurun.
  • Saat ini banyak sekali situs jejaring sosial yang dikenal oleh para siswa sekolah, hal ini bisa menyebabkan siswa lupa waktu dan sibuk mencari hiburan lewat jejaring sosial.

    Tak hanya itu, jejaring sosial yang seharusnya bisa meningkatkan sosialisasi para siswa, kadang malah menjauhkan siswa dari teman-teman sekitar. Mereka lebih suka berinteraksi dengan teman-teman di dunia maya daripada teman di sekitar mereka.

    Hal ini bisa berdampak buruk, karena umumnya yang dibicarakan dengan teman di dunia maya bukanlah hal-hal yang berhubungan dengan pendidikan. Ini menjadi salah satu pengaruh internet terhadap prestasi belajar siswa secara negatif karena siswa menjadi lupa belajar.
  • Tak hanya situs porno, situs hiburan, atau jejaring sosial yang membuat siswa lupa belajar. Internet juga menyuguhkan hiburan lain berupa game online. Game jenis ini cenderung membuat siswa kecanduan, karena selain keasyikan game itu sendiri, siswa juga bisa berinteraksi dengan banyak orang.
Itu adalah beberapa pengaruh internet terhadap prestasi belajar siswa secara positif dan negatif. Di satu sisi, internet bisa meningkatkan prestasi belajar siswa, tapi di sisi lain internet juga bisa membuat siswa lupa waktu dan meninggalkan kegiatan belajar sampai prestasi mereka menurun.
Segala hal akan menjadi baik bila disikapi dengan bijak, begitu juga dengan internet. Sudah menjadi kewajiban orang tua untuk selalu mengawasi putra-putri mereka agar tak larut dengan internet dan lebih memfokuskan diri pada kegiatan belajar.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Pengaruh Internet

dampak internet bagi pelajar

           

Internet sebagai Sarana Komunikasi Mahasiswa

Sejalan dengan perkembangan zaman, kemajuan teknologi internet juga semakin maju.  ‘Internet’ adalah jaringan komputer yang dapat menghubungkan suatu komputer atau jaringan komputer dengan jaringan komputer lain, sehingga dapat berkomunikasi atau berbagi data tanpa melihat jenis komputer itu sendiri.  Pada tahun 1999, jumlah komputer yang telah dihubungkan dengan internet di seluruh dunia mencapai lebih dari 40 juta dan jumlah ini terus bertambah setiap hari.  Saat ini jumlah situs web mencapai jutaan, bahkan mungkin trilyunan, isinya memuat bermacam-macam topik.  Tentu saja, situs-situs itu menjadi sumber informasi baik yang positif ataupun negatif.  Informasi dikatakan positif apabila bermanfaat untuk penelitiaan.
Quarterman dan Mitchell membagi kegunaan internet dalam empat kategori, yaitu:
  1. Internet sebagai media komunikasi, merupakan fungsi internet yang paling banyak digunakan dimana setiap pengguna internet dapat berkomunikasi dengan pengguna lainnya dari seluruh dunia.
  2. Media pertukaran data, dengan menggunakan email, newsgroup, ftp dan www (world wide web – jaringan situs-situs web) para pengguna internet di seluruh dunia dapat saling bertukar informasi dengan cepat dan murah.
  3. Media untuk mencari informasi atau data, perkembangan internet yang pesat, menjadikan www sebagai salah satu sumber informasi yang penting dan akurat.
  4. Fungsi komunitas, internet membentuk masyarakat baru yang beranggotakan para pengguna internet dari seluruh dunia.  Dalam komunitas ini pengguna internet dapat berkomunikasi, mencari informasi, berbelanja, melakukan transaksi bisnis, dan sebagainya.  Karena sifat internet yang mirip dengan dunia kita sehari-hari, maka internet sering disebut sebagai cyberspace atau virtual world (dunia maya).
Oleh karena itu, pastilah kita  ingin mengetahui fungsi internet serta fasilitas apa, di mana, bagaimana, mengapa, kepada dan dari siapa mahasiswa tersebut menggunakan internet untuk berkomunikasi.

Pada umumnya, para pengguna internet menggunakan internet yang tersedia di warung-warung internet atau yang lebih dikenal dengan istilah ‘warnet’.  Hal ini karena biayanya lebih murah dibandingkan dengan menggunakan internet pribadi. 

Perlu diketahui bahwa mahasiswa belum bekerja, dan masih bergantung dari dana yang diberikan oleh orang tua mereka.  Keadaan ini merupakan salah satu penyebab dimana mereka akan menggunakan komputer yang terhubung dengan internet. Pada umumnya, biaya menggunakan internet adalah sebesar tiga ribu lima ratus rupiah per jam.  Tentu saja, biaya ini relatif mahal karena mahasiswa yang masih banyak tergantung dari dana yang diberikan orang tua perhari atau per mingu atau per bulan.  Maka, komunikasi para mahasiswa lewat internet menjadi terbatas oleh biaya.



Situs Web
World Wide Web yang sering disingkat www merupakan fasilitas internet yang paling banyak digunakan saat ini di samping email.  Situs web adalah informasi yang dapat diakses oleh seluruh pengguna internet dari seluruh dunia dengan menggunakan program yang disebut Web Browser misalnya Netscape Navigator dan Microsoft Internet Explorer.  Informasi yang ditempatkan dalam situs web itu dapat berupa tulisan, gambar, animasi, suara, dan video klip.  

Sebagai sarana komunikasi , Sistus web tersebut berguna untuk mencari data, berita, mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan baru, dan lain lain.  Misalnya, melalui pengamatan banyak mahasiswa mengunjungi web situs seperti friendster, detik, satuwanita, yahoo, CNN, Kompas dan sebagainya.  Selain itu, mahasiswa bisa mempunyai situs web sendiri untuk menyebarluaskan ide-ide dan pendapat mereka sendiri kepada seluruh dunia. 

Walaupun ada banyak manfaat situs web, juga ada banyak masalah.  Masalah yang paling besar adalah bahwa informasi yang disebarkan di internet tidak selalu benar.  Hal ini terjadi karena situs web tidak harus memberikan informasi yang benar dan akurat, dan tidak ada tanggung jawab atas kebenaran informasi yang disebarluaskan.  Masalah yang kedua adalah pornografi yang merupakan dampak negatif.  Namun, pornografi itu tidak harus dicari dengan sengaja, bisa saja mendapatkan pornografi dengan pencarian data dan file musik mp3.  Dari pengamatan yang mendalam, tiga puluh tiga persen dengan sengaja mencari pornografi di www, dan bukan hanya laki-laki tetapi juga perempuan.  Walaupun demikian, kebanyakan adalah mahasiswa yang dengan sengaja mencari pornografi.  Sedangkan, yang tidak dengan sengaja mendapatkan pornografi sebanyak lima puluh sembilan persen. 

Sering kali, orang ingin mengetahui dari mana asalnya pornografi itu.  Biasanya, pornografi yang dicari mahasiswa adalah pornografi Barat, yaitu pornografi yang memuat tentang orang Amerika Serikat, Belanda, Perancis atau negara Barat lain.  Namun, semakin lama semakin banyak pornografi <ST1:COUNTRY-REGIoN>Indonesia</ST1:COUNTRY-REGIoN> sudah tersedia melalui internet, dan kadang-kadang pornografi itu melibatkan mahasiswa <ST1:COUNTRY-REGIoN>Indonesia</ST1:COUNTRY-REGIoN>.  Baru-baru ini, di internet, ada artikel tentang dua mahasiswa Bandung yang merekam adegan intim dengan kamera video.  Tidak disangka, hasil rekaman ini beredar bak VCD porno komersial.  Belakangan, file image dan klip yang heboh ini mulai bergentayangan di internet.

Jadi, sisi negatif dari www adalah pornografi yang dengan mudah dilihat dan hal ini memberikan dampak yang buruk bagi generasi muda <ST1:COUNTRY-REGIoN>Indonesia</ST1:COUNTRY-REGIoN>.

Email
Tujuan mahasiswa dalam menggunakan fasilitas internet bermacam-macam.  Banyak mahasiswa menggunakan internet untuk penelitian, atau mencari berita asing, tetapi yang paling populer adalah email.  Email itu adalah surat menyurat secara elektronik di mana pesan yang dikirimkan akan sampai dalam waktu singkat.  Pesan email tidak hanya berupa tulisan tetapi dapat disertai dengan file gambar, suara, animasi, dan lain lain.  Selain itu, email dapat dikirimkan kepada ratusan orang hanya dalam satu kali pengiriman.  Makanya, email ini menjadi penting untuk komunikasi dalam zaman modern ini, dan terutama bagi para mahasiswa. 

Dalam pengamatan rata-rata mahasiswa yang pernah menggunakan internet mempunyai alamat email sendiri.  Alamat email mahasiswa itu semuanya bebas biaya seperti yahoomail atau hotmail yang terkenal.  Mereka lebih menyukai yahoomail atau hotmail karena iklan-iklan situs web itu berhasil mempengaruhi mereka dan provider email itu sangat terkenal tidak hanya di <ST1:COUNTRY-REGIoN>Indonesia</ST1:COUNTRY-REGIoN>, tetapi juga di seluruh dunia.

Tentu saja, email yang diterima tetapi tidak diharapkan bukan hanya SPAM.  Virus komputer juga sering diterima lewat email, dan topiknya juga tidak jelas.  Sayangnya, belum ada cara untuk menghentikan SPAM dan virus komputer tersebut.  Banyak perusahaan email gratis mempunyai ‘SPAM filter’ yang menghentikan penerimaan SPAM tetapi filter ini biasanya tidak efektif.  Mungkin di masa depan seseorang akan membuat fiter yang efektif tetapi saat ini SPAM dan virus tetap menjadi masalah besar.  Namun demikian, manfaat email masih melebihi dampak negatifnya.  Bagi mahasiswa TSM, email masih merupakan sarana komunikasi yang tercepat dan tercanggih untuk berkomunikasi dengan teman dan keluarga.  Email sudah menjadi pengganti yang baik dari surat biasa (atau dalam ‘bahasa internet’, snail mail) karena email tersebut diterima pada saat dan waktu yang sama dan tidak bisa dibaca oleh orang lain.

Chatting
Internet Relay Chat atau IRC atau sering disebut dengan chat atau chatting adalah forum diskusi online para pengguna internet dengan menggunakan tulisan sebagai alat untuk berdiskusi.  IRC ini menyediakan suatu cara untuk berkomunikasi secara langsung dengan orang-orang di seluruh dunia, dan tentu saja, antara mahasiswa.  IRC terdiri dari bermacam-macam jaringan server IRC (mesin-mesin untuk menghubungkan pemakai dengan IRC).  Para pengguna memiliki suatu program (yang disebut ‘client’) untuk menghubungkan mereka dengan suatu server dari salah satu jaringan IRC tersebut.  Server-server ini yang akan mengirimkan informasi dari satu server dan ke server yang lain dalam jaringan yang sama.  Saat ini terdapat ribuan grup chatting dalam berbagai bahasa dan topik.

Dari pengamatan hampir seluruhnya mahasiswa yang sering menggunakan internet juga pernah chatting.  Program yang sering digunakan untuk chatting ini adalah mIRC atau Yahoo Messenger.
Didalam chatting ini tidak jarang dari mereka melanjutkan hubungannya dari sekedar ngobrol di internet menjadi sebuah pertemuan langsung atau disebut kopdar (Kopi Darat). Bahkan ada juga yang akhirnya menjalin hubungan kekasih setelah mereka sering mengobrol di internet dan kemudian saling bertemu.
 

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS